Scene Manga Aku no Hana : Best Scene for me

Oshh..  =v= 
Hari ini, rakka pengen buat review manga, kebetulan dari 2 hari yang lalu belum tidur nih..
baru aja baca 2 manga, "Onanie master Kurosawa" & "Aku no Hana".
Dan ke-2 manga ini..  super duper recomended..  =v=  rakka aja belum bisa tidur sebelum tamat..  pokoknya seru.. 

  emm..  kalo di artiin sih, jadi "Sang ahli Masturbasi Kurosawa" & "Bunga Iblis", ^v^
Hahaha..  aneh ya..

ya udah ntar di jelasin kok.. Buat yang pertama bakalan di bahas Manga "Aku no Hana".
sebenernya manga ini berpusat pada sebuah buku puisi dari penulis bernama Bauledaire..
tapi, kalo mau dibilang berpusat, nggak juga sih..

Now, we'll start with Naration or some introduction to the manga..
========================================================================
Main chara di manga ini bernama Kasuga (nggak inget fullname-nya), seorang anak smp pendiam yang sangat hobby membaca, bahkan mungkin buku yang dibaca Kasuga bisa masuk dan merubah cara pandangnya mengenai kehidupan..

Suatu hari, saat Kasuga ingin kembali ke kelas untuk mengambil bukunya yang ketinggalan. Tanpa sengaja Kasuga melihat setumpuk pakaian olahraga milik siswi perempuan.
Yang membuatnya sangat terkejut adalah pakaian itu adalah milik Saeki-san, orang yang dia suka bahkan dari pertama dia di sekolah..

Pada awalnya Kasuga berniat meninggalkannya, tapi pikiran "mesum"-nya (yang pasti semua orang punya) membuatnya membalik badan. Kasuga mencium baju itu, dan tentu saja itu sangat wangi. Soalnya saeki-san adalah orang yang paling di kagumi-nya bahkan dia mungkin sudah menganggap saeki-san seperti malaikat..

Tiba-tiba, langkah kaki seseorang yang ingin masuk ke dalam kelas terdengar dari kejauhan..
Bingung ingin melakukan apa, tanpa pikir panjang kasuga menyembunyikan pakaian itu kedalam bajunya kemudian berlari meninggalkan kelas..

Esok hari-pun tiba.. 
Seluruh kelas sangat berisik pagi ini.
Semua orang sedang membicarakan tentang baju olahraga saeki-san yang hilang.
mereka mulai mencaci maki pencuri itu, "Pevert", "Abnormal", or "Criminal"

sebelumnya, Kasuga berniat untuk mengembalikan baju itu dengan baik-baik. Tapi, melihat semua orang berbicara sekasar itu dan semarah itu..  mana mungkin dia berani.
Jam berlalu dengan sangat lambat di dalam kelas, tapi akhirnya bel yang ditunggu pun datang..

Dengan cepat Kasuga berlari dan mengambil sepedanya, sepanang jalan dia berpikir "Kenapa??"
Saking kesalnya dia berteriak kencang di sepanjang jalan yang sepi..

Di jalan yang sepi itu, Seseorang duduk di pinggi jalan. Dia adalah Nakamura, berada di dalam kelas yang sama dengan Kasuga. Tanpa basa basi nakamura mengatakan hal yang akan mengubah keseluruhan hidup pemeran utama..
"Aku Melihatmu Mengambil Pakaian olahraga millik Saeki-san"
dengan muka yang kebingungan Kasuga terdiam.. "ehh"
"Kalau kau ingin tetap di kota ini dan menjadi orang baik-baik, maka buatlah kontrak dengaku, turutilah semua perintahku.."

Saat itu juga Kasuga langsung berlari ketakutan, rahasianya diketahui oleh orang yang mungkin Terburuk mengenai hal seperti ini..

Dari sinilah cerita-nya mulai lebih dan lebih seru..

====================================================================
Okeh , cukup itu buat kilas baliknya.

Emm, buat kesan pertama rakka terhadap manga ini. Ceritanya yang kompleks..

Bayangin aja, ntar bakalan keluar banyak hal yang bisa merubah jalan cerita ini. Dan tambah lama, cerita ini makin bertambah rumit dan bikin "Geregetan" =v=
Pokoknya selalu ada kerikil yang membuat Main Character selalu kesakitan..
Tapi, di situlah serunya manga "aneh' ini..

====================================================================
Oke.. next up adalah Permainan emosi..

Satu hal yang bisa ngungkapin manga ini..  "The best"
Dalam hal Emotion play, si penulis beneran nge-buat pembaca pengen masuk ke manga..

ex : rakka pernah pengen masuk ke manga buat nampar Nakamura-san, soalnya bikin sakit ati..  =v=

Dan semuanya bisa dirasain di sini..
Sakit, sedih, bahagia, bingung, ketakutan, ingin mati, bosan, "Cinta", ect.
Buat yang pengen baca manga ini, siapin tisu buat ngelap air mata yah..  T_T
====================================================================

Next one, adalah masalah Slice of life dari manga ini..
Slice of Life yang ada di manga ini kerasa sampe ke dalam-dalamnya.
Pertama, Manga ini beneran ngasih tau gimana kalo kita jadi pemeran utama di dunia nyata. Seluruh emosi pemeran utama nyampe ke pembaca.

Dan yang paling rakka suka, manga ini dibuat se-realistis mungkin. Pilihan dan kejadian di sini nggak terlalu munafik..
kita beneran masuk di sini seakan-akan manga ini dunia nyata..
====================================================================

Oke, udah cukup panjang review-nya..

pada akhirnya semua hal yang masuk ke kategori review dari rakka pasti recomended..
Dan buat yang mau ngerti apa itu "cinta"  mungkin ini bukan manga yang tepat 100% ,
tapi paling nggak dari manga ini ada beberapa point yang bisa kita ambil..

Note : nggak ada H
====================================================================

Oke sesi closing..  ^v^
Buat hari ini rakka kasih Original Quotes dari rakka, mungkin agak aneh tapi Dozo..

"Pada awalnya kita manusia yang masih bayi hanya bisa menangis karena mereka belum bisa berbicara, entah itu perempuan atau laki-laki."
"Dan sama seperti saat itu, manusia yang merasa sedih atau hal lain sampai-sampai dia tidak bisa mengucapkan satu kata apapun. Dia juga berhak untuk kembali menangis, itu bukanlah hal yang memalukan, entah anda laki-laki ataupun perempuan. Karena pada awalnya kita juga sama."


sebenarnya itu pengalaman sih.. :') karena rakka orang yang mudah terpengaruh sama apa yang di tonton atau pun di baca. Secara nggak langsung rakka juga sering nangis..
Tapi, sama kayak di atas. Menurut rakka nangis itu normal dan nggak pernah ada yang salah dengan menangis. Kalo kita memang bisa mengungkapkan perasaan lebih baik dari orang lain, kenapa enggak..  =v=